HALLOUPDATE.COM – DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan tanggapan terkait kabar partai tersebut akan akan segera bergabung dengan koalisi Partai Gerindra.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut PSI akan segera memberikan dukungan kepada bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP PSI Grace Natalie mengatakan pernyataan tersebut seperti doa dari Partai Gerindra.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Kasus Intimidasi Mahasiswa UII: Puan Maharani Minta Pertanggungjawaban
Penggeledahan Mendadak di Kantor Kemenaker, Dugaan Suap Terkait Tenaga Kerja Asing Terkuak
Penggeledahan Kementerian Ketenagakerjaan dan Awal Terbongkarnya Dugaan Suap dan Gatifikasi TKA

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Itu kan pernyataan atau mungkin doanya Mas Ahmad Muzani, Kita jalin komunikasi terus, tapi PSI kita ikut arahan Jokowi,” ujar Grace Natalie.
Salah satu kriteria penting capres-cawapres yang akan didukung PSI adalah komitmen untuk melanjutkan kebijakan Presiden Jokowi.
Baca artikel lainnya di sini: Soal Dukungan PSI Terhadap Calon Presiden 2024, Grace Natalie Sebut Ada Pilihan Jomblo Saja
Baca Juga:
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Tanggapi Tuduhan Kartel Bunga Pinjaman
“Komunikasi jalan terus. Konklusi akhir belum sampai karena situasinya masih sangat cair. Kami tegak lurus (dengan) Pak Jokowi,” tambah Grace Natalie.
Grace Natalie mengatakan PSI terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak sebelum menyatakan dukungan kepada capres-cawapres tertentu pada Pemilu 2024.
Grace Natalie menyampaikan hal itu usai diterima Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin malam, 4 September 2023.
Presiden Jokowi berpesan agar partainya tidak terburu-buru dalam menentukan dukungan resmi pada Pemilu 2024 karena masih banyak “drama sinetron” yang akan terjadi.
Baca Juga:
Presenter Kompas TV Gita Maharkesri Menangis, Tanda-tanda Media Konvensional Diambang Bahaya Besar
Keberpihakan Pemerintah terhadap Buruh Diapresiasi, 4 Sikap Presiden Prabowo Subianto Jadi Sorotan
Pernah Diajukan 2 Kali dan Terkendala TAP MPR, Soeharto Berpeluang Peroleh Gelar Pahlawan 2025 Ini
“Kita masih pantau terus, seperti Pak Jokowi katakan netral saja dulu, ojo kesusu, ini masih ada banyak drama sinetron kata Pak Jokowi,” ujar Grace Natalie
Grace Natalie mengatakan partainya tegak lurus dengan arahan Jokowi.
Pengarahan dari Jokowi masih masuk akal dan relevan dengan kondisi situasi politik saat ini.
“Koalisi yang hari ini terbentuk masih sewaktu-waktu bisa berubah.”
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
“Jangan-jangan, bahkan capres-cawapres yang kemarin diumumkan kalau belum resmi akad di KPU (Komisi Pemilihan Umum) itu masih bisa berubah juga,” katanya.
Menurut Grace, justru tidak bijak bagi PSI jika memutuskan arah dukungan pada saat situasi politik belum jelas dan dibayangi berbagai manuver politik.***