Lembaga Survei Y – Republica Ungkap Alasan Elektabilitas Partai Gerindra Berpeluang Salip PDI Perjuangan

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 2 Juni 2023 - 09:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. (Dok. Gerindra.id)

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. (Dok. Gerindra.id)

HALLOUPDATE.COM – Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono mengatakan elektabilitas Partai Gerindra berpeluang untuk menyalip PDI Perjuangan.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Prediksi itu berdasarkan kenaikan dari 14,4 persen pada April 2023, kini mencapai 15,8 persen pada Mei 2023.

“Meskipun masih unggul, PDIP terancam disalip elektabilitasnya oleh Gerindra yang mengalami tren kenaikan secara signifikan,” kata Rudi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis 2 Juni 2023.

Pada survei Februari 2023, elektabilitas Partai Gerindra sebesar 11,7 persen, lalu menjadi 14,4 persen pada awal April 2023.

Selanjutnya, pada Mei 2023, elektabilitas Partai Gerindra mencapai 15,8 persen.

Baca artikel menarik lainnya di sini: Mantan Anggota Komnas HAM Munafrizal Menjadi Juru Bicara Partai Gerindra, Ini Alasannya

Di sisi lain, elektabilitas PDIP mencapai 19,2 persen pada Februari 2023, menjadi 16,8 persen pada April 2023, lalu naik menjadi 17,3 persen pada Mei 2023.

Rudi menjelaskan cawe-cawe Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) diprediksi berdampak terhadap kekuatan oposisi yang hendak mengusung Anies Baswedan ebagai capres.

Partai Demokrat yang masih berada pada peringkat tiga besar mengalami koreksi elektabilitas, kini di bawah 10 persen, tepatnya 9,7 persen.

Ia mengungkapkan elektabilitas PKS sebesar 4,6 persen, sedangkan Partai NasDem masih harus berjuang di bawah ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen, yakni hanya sebesar 3,0 persen.

2

Partai-partai lain masih mencari posisi baru dalam dinamika yang ada, seperti Partai Golkar (8,5 persen), PKB (7,3 persen), dan PSI (5,7 persen).

Partai Golkar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) berupaya merapat ke kubu Partai Gerindra-PKB dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

Adapun dua partai anggota KIB lainnya mengambil sikap yang berbeda, yaitu PPP (2,6 persen) dan PAN (1,8 persen).

PPP memutuskan untuk turut mendukung Ganjar Pranowo bersama PDIP, sedangkan PAN masih alot menentukan pilihan.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Partai-partai lainnya adalah Partai Perindo (1,6 persen), Partai Gelora (1,0 persen), dan Partai Ummat (0,7 persen), kemudian ada PBB (0,6 persen), Partai Hanura (0,2 persen), dan PKN (0,1 persen).

Partai Garuda dan Partai Buruh nihil dukungan, sedangkan sisanya menyatakan tidak tahu/tidak jawab sebanyak 19,5 persen.

Survei Y-Publica dilakukan pada 21-27 Mei 2023 kepada 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Data diambil melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih secara multistage random sampling.

Margin of error kurang lebih 2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.***

Berita Terkait

Sekjan Golkar Bantah Isu Keretakan Prabowo – Gibran, Golkar Serahkan Reshuffle Menteri pada Presiden
Kasus Intimidasi Mahasiswa UII: Puan Maharani Minta Pertanggungjawaban
Pernah Diajukan 2 Kali dan Terkendala TAP MPR, Soeharto Berpeluang Peroleh Gelar Pahlawan 2025 Ini
Belum Genap Setahun Menjabat Hasan Nasbi Mundur dari Kepala Komunikasi Kepresidenan, Ini Alasannya
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
MNC Digital Pernah Kerja Sama Properti dengan Perusahaan Kamboja Saat Sufmi Dasco Menjadi Komisaris
PDIP Tanggapi Kunjungan Putra Presiden Prabowo Subianto ke Kediaman Megawati Soekarnoputri
Sekjen PDIP Hasto Kristianto Ungkap Ancaman kepada Dirinya Jika PDIP Memecat Joko Widodo atau Jokowi
Berita ini 66 kali dibaca
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 11:51 WIB

Sekjan Golkar Bantah Isu Keretakan Prabowo – Gibran, Golkar Serahkan Reshuffle Menteri pada Presiden

Senin, 26 Mei 2025 - 08:47 WIB

Kasus Intimidasi Mahasiswa UII: Puan Maharani Minta Pertanggungjawaban

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:01 WIB

Pernah Diajukan 2 Kali dan Terkendala TAP MPR, Soeharto Berpeluang Peroleh Gelar Pahlawan 2025 Ini

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:16 WIB

Belum Genap Setahun Menjabat Hasan Nasbi Mundur dari Kepala Komunikasi Kepresidenan, Ini Alasannya

Senin, 28 April 2025 - 07:33 WIB

Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik

Selasa, 8 April 2025 - 10:48 WIB

MNC Digital Pernah Kerja Sama Properti dengan Perusahaan Kamboja Saat Sufmi Dasco Menjadi Komisaris

Kamis, 3 April 2025 - 14:36 WIB

PDIP Tanggapi Kunjungan Putra Presiden Prabowo Subianto ke Kediaman Megawati Soekarnoputri

Sabtu, 22 Maret 2025 - 13:47 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristianto Ungkap Ancaman kepada Dirinya Jika PDIP Memecat Joko Widodo atau Jokowi

Berita Terbaru

KPK periksa ustadz Khalid Basalamah terkait dugaan korupsi kuota haji khusus 2024 dan travel Uhud Tour miliknya. (Instagram.com @khalidbasalamahofficial)

Nasional

Khalid Basalamah dan Uhud Tour Masuk Radar KPK Kasus Kuota Haji

Selasa, 24 Jun 2025 - 10:57 WIB

Letusan Gunung Lewotobi. (Dok. Esdm.go.id)

Nusantara

Lewotobi Meletus 5 Kali dalam 6 Jam, Abu Tebal Kepung Flotim

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:41 WIB

Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas secara virtual. (Dok. Tim Media Prabowo)

Nasional

Sengketa Wilayah Selesai, Empat Pulau Resmi Masuk Aceh

Rabu, 18 Jun 2025 - 07:15 WIB