HALLOUPDATE.COM – Hasil survei Surabaya Research Syndicate (SRS) menangkap bahwa elektabilitas bakal calon presiden di wilayah Jawa Timur dalam lingkup warga Nahdliyin cenderung pada Prabowo Subianto.
Elektabilitas Prabowo Subianto semakin mendominasi dan semakin jauh tinggalkan Ganjar Pranowo ataupun Anies Baswedan.
“Berdasarkan analisis tabulasi silang dari hasil Survei SRS diketahui bahwa bagian terbesar kaum Nahdliyin 41,5% cenderung memilih Prabowo.”
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Khalid Basalamah dan Uhud Tour Masuk Radar KPK Kasus Kuota Haji
Lewotobi Meletus 5 Kali dalam 6 Jam, Abu Tebal Kepung Flotim
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebanyak 36,5% menjatuhkan pilihan pada Ganjar sedangkan yang memilih Anies hanya 10,8% dan 11,2% masih galau,” kata Direktur SRS Edwin Abdul.
Baca artikel lainnya di sini: Head to Head di Jatim, Survei SRS : Elektabilitas Prabowo Subianto 50,2 Persen vs Ganjar Pranowo 45,6 Persen
Edwin Abdul mengatakan angka ini patut dicermati mengingat Provinsi Jawa Timur merupakan basis terbesar warga NU.
Baca Juga:
Sekjan Golkar Bantah Isu Keretakan Prabowo – Gibran, Golkar Serahkan Reshuffle Menteri pada Presiden
Kasus Intimidasi Mahasiswa UII: Puan Maharani Minta Pertanggungjawaban
Sehingga selalu menjadi penentu kemenangan seorang capres sejak pilpres 2004.
Adapun, Edwin Abdul turut mengungkap faktor mengapa Prabowo cenderung teratas dan menjadi pilihan favorit publik di Jawa Timur.
Yaitu salah satunya lantaran adanya fenomena Jokowi Effect.
Publik Jawa Timur meyakini bahwa approval atau endorsement Jokowi lebih mengarah kepada Prabowo maka ia dapat meraih elektabilitas yang signifikan.
Baca Juga:
Penggeledahan Mendadak di Kantor Kemenaker, Dugaan Suap Terkait Tenaga Kerja Asing Terkuak
Penggeledahan Kementerian Ketenagakerjaan dan Awal Terbongkarnya Dugaan Suap dan Gatifikasi TKA
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Tanggapi Tuduhan Kartel Bunga Pinjaman
Selain itu juga adanya faktor kerjasama partai Prabowo, Gerindra dengan PKB yang menjadi variabel penentu keunggulan Prabowo atas Ganjar di Jawa Timur.
“Seperti diketahui, PKB adalah partainya warga NU, meskipun tidak semua warga NU memilih PKB, akan tetapi dukungan warga NU terus mengalir kepada Menteri Pertahanan RI,” ujar Edwin Abdul.***