HALLOUPDATE.COM – Hary Tanoesoedibjo menyebutkan ada tiga alasan partai-nya memilih bekerja sama dengan PDI Perjuangan (PDIP).
Khususnya dalam memenangkan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
“Kenapa PDI Perjuangan? Banyak orang tanya, dan sebelum ditanya secara resmi, di sini saya jawab,” kata Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
“Karena PDI Perjuangan adalah partai yang paling siap hari ini,” ujar Hary Tanoe di Gedung DPP PDIP, Jakarta, Jumat, 9 Juni 2023.
Baca Juga:
Bisa Hemat Biaya Pengadaan hingga 30 Persen, Prabowo Perangi Korupsi dengan Luncurkan e-Katalog 6.0
2 Wanita Pengedarkan Obat Penggugur Kandungan Ilegal Ditangkap Polisi, Gunakan Resep Palsu
Menurut dia, pertama, PDIP adalah partai yang paling siap dalam menghadapi Pemilu 2024.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Muzani: Gagasan Prabowo soal Perdamaian Rusia-Ukraina Perlu Dilakukan untuk Ketersediaan Pangan Dunia
Kemudian, ia menilai PDIP memenuhi threshold di atas 20 persen untuk mengusung bakal calon presiden (capres).
“Jadi, ada satu kepastian untuk kami memulai suatu perjuangan. itu yang pertama,” katanya.
Baca Juga:
Rilispers.com Pasarkan Publikasi Press Release di 150+ Portal Berita Milik Sapulangit Media Center
Tarik Investor Global Masuk Indonesia, Menko Airlangga Hartartato Beberkan Sejumlah Langkahnya
Polisi Ungkap Hasil Tes Urine, Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel
Kedua, pemilik MNC Group itu menyatakan bahwa Perindo dan PDIP memiliki filosofi dan ideologi yang sama.
“Sama-sama landasannya adalah Pancasila, berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia,” tambah dia.
Ketiga, lanjut Hary Tanoe, sosok bakal capres yang dipilih PDIP, yaitu Ganjar Pranowo, merupakan figur yang kuat.
“Kami tahu sangat diterima masyarakat, masih muda dan yang paling penting memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan apa yang sudah baik yang kita lihat pada hari ini,” ungkap Hary Tanoe.
Baca Juga:
Sejak Erick Thohir Ketua Umum PSSI, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Menanjak, dari 152 Menjadi 125
Prabowo Subianto akan Bertemu dengan Raja Charles III, dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer
Hary Tanoe juga menyoroti proposal kepemimpinan Ganjar Pranowo yang ingin melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menurut dia, pembangunan yang berkelanjutan sangat penting dalam memajukan suatu negara.
“Itu adalah tiga hal yang melatarbelakangi mengapa kami pada akhirnya memutuskan untuk bekerja sama politik dengan PDI Perjuangan,” tegasnya.
Hal inilah yang menguatkan dirinya sehingga menandatangani kerja sama politik dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di Gedung DPP PDIP, Jakarta pada hari ini.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
“Sebagaimana tadi sudah dilihat, resmi kami menandatangani kesepakatan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan yang tentunya diwakili oleh ibu kita, Ibu Megawati Soekarnoputri,” ucapnya.***