HALLO UPDATE – Menteri Sosial, Tri Rismaharini mengajak masyarakat untuk berperan melaporkan bila menemukan pemotongan Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM. Tujuannya agar aparat penegak hukum dapat langsung bergerak menindak.
“Silahkan dilaporkan dan APH (aparat penegak hukum) sudah bergerak.”
Kami setiap beberapa hari sekali, polda polda itu minta kami bisa konferensi, menjelaskan itu,” kata Risma kepada wartawan di Jakarta, Rabu 21 September 2022.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Pernah Diajukan 2 Kali dan Terkendala TAP MPR, Soeharto Berpeluang Peroleh Gelar Pahlawan 2025 Ini
Soal Usung Kader PDIP Tri Rismaharini untuk Cslon Wagub pada Pilkada Jatim 2024, PKB Beri Penjelasan
Kasus Penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak di Kabupaten Lebak Diungkap Polda Banten

SCROLL TO RESUME CONTENT
Risma mengatakan, pihaknya melalui PT Pos Indonesia menyalurkan langsung bantuan tersebut pada penerima manfaat. Ia pun menjamin tidak ada karyawan PT Pos Indonesia yang melakukan hal tersebut.
Sebab, ia meyakini PT Pos Indonesia tidak akan mentolerir prilaku seperti itu. Pemotongan terjadi setelah bantuan itu diterima oleh masyarakat.
“Kalau dari kami karena udah kita serahkan ke orangnya, langsung dari PT Pos ke orangnya. Jadi itu pasti pemotongan setelah orangnya itu,” ujar Risma.
Baca Juga:
Jangan Hanya Bersandar kepada Kekuatan Ekonomi Eksternal, Danantara Hadir di Waktu yang Tepat
Presiden Prabowo Subianto Minta Ganti Direktur Utama BUMN yang Tak Berprestasi dan Malas-malasan
PPJKI Dorong Profesionalisme dan Sinergi Sektor Keuangan Lewat Seminar Nasional Investasi 2025
“Nah masalahnya siapa yang motong. Kalau dari PT Pos silahkan buktikan, kalau memang betul itu PT Pos saya yakin Direktur PT Pos akan mecat orangnya,” papar dia.
Risma menekankankan pihaknya menyerahkan seluruh prosesnya pada kepolisian bila ditemukan kasus pemotongan BLT BBM, termasuk bersedia membantu menjadi saksi bila diperlukan.
Sebelumnya, dugaan pemotongan BLT BBM dilaporkan terjadi di sejumlah daerah seperti di Dusun Nglego, Desa Sumberejo, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora. Pemotongan dengan besaran Rp20 ribu per keluarga penerima manfaat (KPM).
Kemudian, di Desa Cikakak, Kecamatan Banjarharjo, Brebes diduga mengutip BLT BBM senilai Rp100 ribu. A;asannya bagian dari biaya sedekah bumi yang rencananya akan digelar tahun depan.****
Baca Juga:
Didampingi Mentan Amran, Presiden Prabowo Bangga Melihat Lahan Rawa Jadi Sawah Produktif di Sumsel
Terkait Isu Penyelewengan Dana Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Dadan Hindayana Angkat Bicara