Andi Gani Nena Wea Yakin Gibran Rakabuming Raka Tak akan Jadi Calon Wapes untuk Prabowo Subianto

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 22 Mei 2023 - 09:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Dok. Tim Media Prabowo)

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Dok. Tim Media Prabowo)

HALLOUPDATE.COM – Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Andi Gani Nena Wea mengomentari hasil survei sebuah lembaga.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Andi Gani Nena Wea meyakini bahwa Gibran Rakabuming Raka tidak akan menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka muncul menjadi nama kejutan dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) 2024.

Hal itu terungkap dari hasil survei nasional terbaru Political Statistics (Polstat) Indonesia pada 1—10 Mei 2023 yang dirilis di Jakarta, Sabtu, 20 Mei 2023.

“Fenomena mengejutkan adalah munculnya nama Gibran Rakabuming Raka,” kata peneliti senior Polstat Indonesia Apna Pernama dalam salinan paparan hasil survei.

Baca artikel menarik lainnya di sini: Gibran Rakabuming Ungkap Alasan 15 Kelompok Relawan Jokowi – Gibran Dukung Prabowo Subianto

Gibran Rakabuming Ungkap Alasan 15 Kelompok Relawan Jokowi – Gibran Dukung Prabowo Subianto

Gibran Masuk Peringkat Nomor 2 Setelah Erick Thohir

“Tercatat 13,7 persen responden menilai Wali Kota Surakarta itu layak menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto,” kata Apna Pernama.

Pendapat sebanyak 13,7 persen responden itu menempatkan Gibran, sang putra sulung Presiden RI Joko Widodo, di tempat ketiga.

Khususnya dalam bursa cawapres pendamping Prabowo, bakal calon presiden (bacapres) Partai Gerindra.

Gibran berada di bawah Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang dinilai 18,5 persen responden cocok mendampingi Prabowo serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (16,9 persen).

2

Tak Yakin Gibran Jadi Wapres Prabowo

“Saya tidak meyakini Mas Gibran mengambil itu (cawapres Prabowo). Mas Gibran ingin berproses bertahap, dari wali kota menjadi gubernur.”

“Ada saatnya nanti pasti menjadi pemimpin nasional,” kata Andi Gani Nena Wea dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Minggu, 21 Mei 2022.

Andi Gani Nena Wea menilai bahwa Gibran telah menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin muda yang potensial.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Oleh karena itu, menurut Andi Gani Nena Wea, Gibran tidak akan terburu-buru untuk tergiur dengan melakukan lompatan politik terbilang instan.

“Mas Gibran cukup cerdas untuk tidak tergiur cawapres. Beliau masih muda dan banyak waktu untuk menempa diri, berproses dari wali kota kemudian gubernur,” kata Andi Gani Nena Wea.***

Berita Terkait

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Tak Ditahan Usai Diperiksa KPK Hampir 3,5 Jam Sebagai Tersangka
Diminta Incar Kasus-kasus Korupsi Besar, KPK Tanggapi Kritik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri
KPK akan Cari Semua Pihak yang Terlibat, Ada yang Sebut Harun Masiku Sudah Berganti Kewarganegaraan
Jokowi Tanggapi Soal Ambang Batas Minimal Persentase Pengusulan Pasangan Capres dan Wapres
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Hari Ini, Terkait Kasus Penyuapan dan Obstruction of Justice
Heri Gunawan dari Gerindra dan Satori dari NasDem Diperiksa di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi
Pernyataan Mantan Menko Polhukam Mahfud MD Soal Wacana Koruptor Tobat Ditanggapi Gerindra
Lakukan Pencekalan Mantan Menkumham Yasonna Laoly ke Luar Negeri, PDIP Persoalkan Tindakan KPK
Berita ini 30 kali dibaca
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 15:50 WIB

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Tak Ditahan Usai Diperiksa KPK Hampir 3,5 Jam Sebagai Tersangka

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:28 WIB

Diminta Incar Kasus-kasus Korupsi Besar, KPK Tanggapi Kritik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri

Senin, 6 Januari 2025 - 15:28 WIB

Jokowi Tanggapi Soal Ambang Batas Minimal Persentase Pengusulan Pasangan Capres dan Wapres

Senin, 6 Januari 2025 - 11:51 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Hari Ini, Terkait Kasus Penyuapan dan Obstruction of Justice

Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:26 WIB

Heri Gunawan dari Gerindra dan Satori dari NasDem Diperiksa di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 11:21 WIB

Pernyataan Mantan Menko Polhukam Mahfud MD Soal Wacana Koruptor Tobat Ditanggapi Gerindra

Kamis, 26 Desember 2024 - 13:48 WIB

Lakukan Pencekalan Mantan Menkumham Yasonna Laoly ke Luar Negeri, PDIP Persoalkan Tindakan KPK

Rabu, 25 Desember 2024 - 08:22 WIB

Terkait Penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sebagai Tersangka, PDIP Sampaikan Kritik Tajam

Berita Terbaru