HALLOUPDATE.COM – Pada minggu (22/6/2024), hacker MoonzHaxor mengumumkan pihaknya berhasil meretas sistem Indonesia.
Yaitu Automatic Finger Indentification System (INAFIS) Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Data-data yang diklaim diretas dari sistem INAFIS mencakup gambar sidik jari, alamat email, dan aplikasi SpringBoot dengan beberapa konfigurasi.
Data-data itu dijual oleh MoonzHaxor seharga 1.000 dolar AS (setara Rp16,3 juta).
Baca Juga:
Jumlah Ekspor-Impor Peti Kemas Turun, Kondisi Kinerja Perekonomian Global Mulai Pemgaruhi Indonesia
Tanggapan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI Purn. Hinsa Siburian memberi tanggapan soal itu.
Hinsa Siburian menjelaskan bahwa data-data yang diklaim diretas oleh MoonzHaxor itu data-data lama.
“Ini sudah kami konfirmasi dengan kepolisian, bahwa itu adalah data-data lama mereka yang diperjualbelikan di dark web itu,” kata Hinsa.
Hinsa menegaskan bahwa sistem Polri saat ini tidak mengalami gangguan dan tetap berjalan dengan baik.
Baca Juga:
Dirinya, Jokowi, dan Bobby Nasution Dipecat PDIP dari Kader, Gibran Rakabuming Raka Beri Tanggapan
“Kami yakinkan bahwa sistem mereka berjalan dengan baik,” ucap dia saat jumpa pers di Jakarta, Senin (23/6/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Hinsa juga memastikan dugaan peretasan data INAFIS tidak terkait dengan insiden serangan siber terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Kongsinews.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Ekspres.news dan Femme.id
Baca Juga:
Bisa Hemat Biaya Pengadaan hingga 30 Persen, Prabowo Perangi Korupsi dengan Luncurkan e-Katalog 6.0
2 Wanita Pengedarkan Obat Penggugur Kandungan Ilegal Ditangkap Polisi, Gunakan Resep Palsu
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.