HALLOUPDATE.COM – Penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya masih terus mengusut kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga oleh pimpinan KPK yang saat ini sudah dalam tahap penyidikan.
Rencananya, hari ini Senin (6/11/2023) penyidik mengagendakan pemeriksaan terhadap satu orang saksi pegawai dari KPK.
Demikian disampaikan Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak di Jakarta, Senin 6 November 2023.
“Penyidik memanggil satu orang saksi lagi dari pegawai KPK yang dijadwalkan pemeriksaannya pada hari Senin, 6 November 2023.”
Baca Juga:
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri Ulang Tahun, Mensesneg Prasetyo Hadi Ucapkan Selamat HUT
“Di lantai 21 Gedung Promoter di ruang riksa Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,” ujar Ade Safri.
Baca artikel lainnya di sini : Bikinportalberita.com Melayani Jasa Pembuatan Media Online yang Berkualitas dengan Paket Hemat
Kendati demikian, belum diketahui informasi secara pasti siapa sosok dari pegawai KPK yang hari ini akan diperiksa.
Termasuk konfirmasi dari yang bersangkutan apakah akan menghadiri pemeriksaan tersebut.
Baca Juga:
Mengenai Kabar Pemindahan Sebagian dari 2 Juta Warga Gaza ke Indonesia, Ini Tanggapan Kemenlu RI
TikTok Umumkan Aplikasi Asal Tiongkok Itu Tak Tersedia Lagi di App Store dan Google Play Store di AS
Mangkir dari Panggilan Penyidik, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu Belum Ditahan KPK
Adapun total terdapat belasan orang pegawai KPK yang tercatat per tanggal 3 November 2023 sudah menjalani pemeriksaan terkait kasus tersebut.
“Ada 11 pegawai KPK sudah kita lakukan pemeriksaan,” katanya.
Sementara untuk Ketua KPK Firli Bahuri dijadwalkan akan diperiksa untuk dimintai keterangan tambahan pada hari Selasa (7/11/2203) besok.
Diberitakan sebelumnya, total sudah 72 orang terlibat dalam penanganan kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga:
PDI Perjuangan Ungkap Alasan Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu dengan Prabowo Subianto
Ketahanan Pangan Berkelanjutan Lewat Lumbung Pangan, Bapanas: Desa Ujung Tombak Kemandirian Pangan
Diduga oleh pimpinan KPK sejak statusnya ditingkatkan menjadi penyidikan pada hari Sabtu (7/10/2023).
“Sampai dengan hari Jumat tanggal 3 November 2023 sejak dimulainya penyidikan atas dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi.”
“Penyidik gabungan telah melakukan pemeriksaan terhadap 67 orang saksi,” ujar Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Jumat (3/11/2023).
Tak hanya saksi yang diperiksa, polisi juga melibatkan sebanyak 5 orang ahli dari berbagai keahliannya masing-masing.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Yakni 3 orang ahli pidana, satu ahli kamar mikro ekspresi, dan satu ahli hukum acara.***