Vonis Ferdy Sambo dalam Video Hakim, PN Jaksel: NasDem Ingatkan Hakim Jaga Marwah Pengadilan

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 9 Januari 2023 - 01:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni. (Dok. Nasdem.id)

Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni. (Dok. Nasdem.id)

HALLOUPDAE.COM – Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni memperingatkan majelis hakim harus menjaga muruah pengadilan.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

“Hakim dilarang membuka kepada siapa pun, apalagi kepada orang yang gatal bergosip.”

“Jangan comberan saja, sebagai hakim harus independen,” kata Sahroni melalui keterangannya, Jumat 6 Januari 2023.

Peringatan Legislator NasDem itu disampaikannya menyikapi video curhatan yang diduga disampaikan Ketua Majelis Hakim kasus pembunuhan berencana atas Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Wahyu Imam Santoso terkait jalanya pengadilan.

Sahroni meminta Wahyu tidak sembarangan menceritakan tentang perkara yang ditanganinya kepada siapa pun.

Apalagi hal itu disampaikan kepada pihak yang tidak diketahui identitasnya.

Menurutnya, video yang beredar diduga Hakim Wahyu itu sungguh mencoreng nama baik institusi kehakiman. Sebab, membahayakan maruah hukum di Indonesia.

“Apapun isinya, apapun yang berkaitan dengan kasus yang sedang ditangani, hakim dilarang membuka kepada siapa pun,” ungkap Sahroni.

Wakil rakyat dari Dapil DKI Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu) itu meminta Komisi Yudisial (KY) dan Mahkamah Agung (MA) segera menindaklanjuti video tersebut.

Jika mengandung unsur kesalahan, harus diberikan sanksi.

“Apakah teguran, penggantian, atau sanksi lain. KY harus mengusut video tersebut sesegera mungkin,” ujar dia.

Sebelumnya, KY mengatakan bakal mendalami video yang beredar diduga Hakim Wahyu sedang curhat dengan seorang wanita. Video itu viral di media sosial Tiktok. ***

2

Berita Terkait

PDI Perjuangan Ungkap Alasan Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu dengan Prabowo Subianto
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Tak Ditahan Usai Diperiksa KPK Hampir 3,5 Jam Sebagai Tersangka
Diminta Incar Kasus-kasus Korupsi Besar, KPK Tanggapi Kritik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri
KPK akan Cari Semua Pihak yang Terlibat, Ada yang Sebut Harun Masiku Sudah Berganti Kewarganegaraan
Jokowi Tanggapi Soal Ambang Batas Minimal Persentase Pengusulan Pasangan Capres dan Wapres
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Hari Ini, Terkait Kasus Penyuapan dan Obstruction of Justice
Heri Gunawan dari Gerindra dan Satori dari NasDem Diperiksa di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi
Pernyataan Mantan Menko Polhukam Mahfud MD Soal Wacana Koruptor Tobat Ditanggapi Gerindra
Berita ini 3 kali dibaca
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:37 WIB

PDI Perjuangan Ungkap Alasan Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu dengan Prabowo Subianto

Senin, 13 Januari 2025 - 15:50 WIB

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Tak Ditahan Usai Diperiksa KPK Hampir 3,5 Jam Sebagai Tersangka

Kamis, 9 Januari 2025 - 08:53 WIB

KPK akan Cari Semua Pihak yang Terlibat, Ada yang Sebut Harun Masiku Sudah Berganti Kewarganegaraan

Senin, 6 Januari 2025 - 15:28 WIB

Jokowi Tanggapi Soal Ambang Batas Minimal Persentase Pengusulan Pasangan Capres dan Wapres

Senin, 6 Januari 2025 - 11:51 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Hari Ini, Terkait Kasus Penyuapan dan Obstruction of Justice

Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:26 WIB

Heri Gunawan dari Gerindra dan Satori dari NasDem Diperiksa di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 11:21 WIB

Pernyataan Mantan Menko Polhukam Mahfud MD Soal Wacana Koruptor Tobat Ditanggapi Gerindra

Kamis, 26 Desember 2024 - 13:48 WIB

Lakukan Pencekalan Mantan Menkumham Yasonna Laoly ke Luar Negeri, PDIP Persoalkan Tindakan KPK

Berita Terbaru